Wednesday, February 10, 2016

Digital scales used load cell sensor and HX711 module


This article will discuss a simple measurement system which is one of the tasks subjects Instrumentation namely digital scales. This object's mass measurement system using the sensor load cell, module and Labview HX711 as a viewer. Here is the hardware of the system:


The sensor used is 2 kg load cell and as a reinforcement of the sensor output load cell used HX711 module which is a module voltage amplifier and ADC (Analog to Digital Converter). As a data processor, it is used to display information Arduino and measurement values used LabView. Here is a system block diagram:



Each block explanation are as follows:
  1. Load cell which is able to change the weight sensor pressure transducers (force) into an electrical signal. There are three ways to change the value of the load cell pressure (force) received into a measurement value, namely hydraulic load cell, pneumatic load cell and strain gauge load cell. In this digital weighing system used a strain gauge load cell. The output of this sensor in the form of voltage in mV legible order to change the resistance value represents weight of the object.
  2. HX711 Module is a module that allows us to read load cell in the measurement of weight. This module serves to amplify the output signal from the sensor and converts analog data into digital data. By connecting it to the microcontroller, we can read the change in resistance of the load cell. After the calibration process we will gain weight measurement with high accuracy.
  3. The Arduino as a data processor will read the data output of the module HX711. Because the output of the module is already in the form of gram HX711, this causes fairly mild arduino workload. Results of earlier readings subsequently rounded to the nearest 0.5 and sent to Labview.
  4. Labview will recieve data from arduino and will display the data on PC monitor.

The HX711 is a small module offers a lot of convenience. The module has three grades reinforcement, i.e. gain of 32, 64 and 128. However, these digital scales used for a gain of 128 are by connecting the output of the sensor on channel A module. This module uses the interface "two wire" that clock and data to communicate. To facilitate reading data from HX711, it is also provided a library that can be used. The other advantages of this module HX711 is a simple structure, easy to use, the results are stable and reliable, has high sensitivity, and is capable of measuring changes quickly. To obtain more complete information about HX711 modules please see here.


For the interface, you can choose to use the assembled LCD bundled with hardware digital scales. But in this system, I use LabView to display the measurement results of the system. Here is the interface of digital scales using labview:


And this is the VI diagram:

Finally.. to see the system as a whole, please see the following video:



You can get the arduino code and labview diagram in this link


Referensi:
Putra, Agfianto Eko. 2015. Basic Sensor and Transducers. Materi Kuliah Instrumentasi. Yogyakarta.
https://learn.sparkfun.com/tutorials/getting-started-with-load-cells
https://cdn.sparkfun.com/datasheets/Sensors/ForceFlex/hx711_english.pdf 
https://www.sparkfun.com/products/13230?_ga=1.24748345.2083688779.1444095746
https://learn.sparkfun.com/tutorials/load-cell-amplifier-hx711-breakout-hookup-guide

Thursday, January 7, 2016

Timbangan digital menggunakan sensor load cell dan modul HX711


Artikel kali ini akan membahas sistem pengukuran sederhana yang merupakan salah satu tugas kuliah Instrumentasi yaitu timbangan digital. Sistem pengukuran massa benda ini menggunakan sensor load cell, modul HX711 dan Labview sebagai penampil. Berikut ini adalah perangkat keras dari sistem:
Gambar 1. Perangkat Keras dari Timbangan Digital
Sensor yang digunakan adalah load cell 2 kg dan sebagai penguat dari keluaran sensor load cell digunakan modul HX711 yang merupakan modul penguat tegangan dan ADC (Analog to Digital Converter). Sebagai pengolah data, digunakan Arduino dan untuk menampilkan informasi nilai pengukuran digunakan LabView. Berikut ini adalah block diagram sistem:

Gambar 2. Block Diagram Timbangan Digital

Wednesday, December 16, 2015

Contoh Program Prolog Pencarian RS rujukan untuk peserta BPJS Kesehatan

Penjelasan singkat mengenai prolog sudah saya jelaskan pada artikel sebelumnya (klik di sini). Untuk melengkapi pemahaman mengenai prolog, maka pada kesempatah kali ini saya akan memberikan contoh program prolog sederhana. Contoh program prolog yang saya buat adalah program pencarian rumah sakit rujukan bagi pasien peserta BPJS di wilayah DIY. 

Gambar 1. Alur pelayanan fasilitas kesehatan peserta BPJS Kesehatan.


Seperti yang kita ketahui bersama, mulai tahun 2014 ASKES (asuransi kesehatan dari pemerintah) berubah menjadi BPJS Kesehatan. Perbedaan yang mendasar dari keduanya adalah adanya aturan sistem rujukan berjenjang pada BPJS Kesehatan. Gambar 1 menunjukkan alur pelayanan fasilitas kesehatan untuk peserta BPJS. Aturan ini mengharuskan seluruh peserta yang akan memanfaatkan fasilitas BPJS untuk berobat mulai dari fakes(fasilitas kesehatan) tingkat dasar (yaitu puskesmas). Bila fakes dasar tidak bisa menangani penyakit pasien tsb, maka dapat dilakukan rujukan pada fakes tingkat 1, tingkat 2 hingga tingkat 3 bila diperlukan. Aturan ini sendiri bertujuan agar masyarakat dapat memperoleh pelayanan kesehatan yang merata dan juga pembagian pelayanan kesehatan yang merata.

Monday, November 9, 2015

Silverpop


Pernah dengar tentang SILVERPOP? Apakah ini gabungan coklat (SilverQ***) dengan lolipop atau salah satu merk cemilan baru? Upss.. Sayangnya Silverpop bukanlah jenis makanan melainkan salah satu tools untuk email marketing. :)


Silverpop adalah salah satu produk software dari IBM yang berbasis SaaS (Software as a Service), artinya aplikasi Silverpop ini dapat langsung kita akses via web sehingga kita tidak perlu menyiapkan hardware untuk installasi aplikasi ini.


Di zaman yang serba digital ini, pemasaran suatu produk/jasa sudah dilakukan melalui media elektronik, salah satunya adalah email. Mengapa melalui email dan bukan SMS? Sebenarnya keduanya dapat digunakan sebagai media pemasaran. Namun bila dibandingkan dengan SMS, maka dapat dikatakan biaya pemasaran melalui email dapat lebih murah dari SMS. Tentu ini juga bergantung dari beberapa faktor, misalnya jumlah subscriber/ pelanggan yang cukup besar, maka menggunakan email dianggap lebih menguntungkan dari SMS. 

Wednesday, November 4, 2015

Prolog dalam Kecerdasan Buatan

Apa itu Prolog?
Prolog (dalam lingkup sastra) merupakan bagian awal/kalimat pembuka dari sebuah cerita. Eits.., tapi tunggu dulu, prolog yang akan dibahas dalam artikel ini adalah prolog dalam lingkup Artificial Intelligence (kecerdasan buatan) bukan dalam lingkup sastra ya.. (^_^)

Prolog (Programing in Logic) adalah bahasa pemrograman logika (logic programming) yang di-design oleh Alain Colmerauer dan Robert Kowalski pada tahun 1972 di Prancis.  Prolog biasanya digunakan pada pemrograman dalam bidang kecerdesan buatan, sistem pakar dan computational linguistic.

Logic programming termasuk dalam declarative programming sehingga kita perlu untuk membuat serangkaian kondisi yang menggambarkan ruang solusi. Terdapat dua fase dalam declarative programming, yaitu declaration (membuat knowledge base/KB dengan mendeklarasikan fakta dan aturan) dan interpretation (menurunkan kalimat baru yang berasal dari KB dengan membuat pertanyaan) .


SWI prolog merupakan salah satu jenis dari Prolog interpreter. Adapun jenis lainnya adalah strawberry prolog, visual prolog, turbo prolog, GNU prolog, dan Interprolog, 

Wednesday, October 21, 2015

Cara mendapatkan relasi 3NF dari Fungsional Dependensi (FD)

3NF merupakan salah satu bentuk normalisasi dari database.

Tujuan dari normalisasi adalah:

  1. Database memiliki relasi yang baik.
  2. Lossless join decomposition (bila R di-join-kan, maka akan kembali ke R semula)
  3. Sebaiknya/akan lebih baik bila dekomposisinya menjaga dependency.

Sebuah relasi R dikatakan berada pada bentuk 3NF apabila A->B pada himpunan Fungsi memenuhi salah satu dari kondisi berikut:

  1. A -> B adalah trivial.
  2. A adalah super key dari R.
  3. Setiap atribut Y (bila B-A = Y) adalah anggota CK(candidate key) dari R. (NB: tiap atribut mungkin berada pada CK yg berbeda)

Relasi dalam bentuk BCNF sudah termasuk dalam 3NF selama salah satu dari syarat di atas terpenuhi.